Malu Menanggung Aib, Bayi Baru Lahir Dibuang Ibu beserta Nenek dan Kakeknya

non-stop.id – Malu menanggung aib, bayi laki-laki dibuang ibu kandung dibantu kakek dan nenek. Kejadian menghebohkan itu terjadi di Kabupaten Bireuen, Aceh.

Bayi tak berdosa itu diletakkan begitu saja di dekat Kantor Keuchik berdekatan dengan toko kelontong di Rheum Timu. Penemuan itu pun langsung menghebohkan masyarakat yang melihatnya seusai Shalat Jumat.

Diduga tiga pelaku pembuang bayi Jumat (9/10) sore dengan meletakkan di atas kursi bambu dekat Toko Kelontong Gampong Rheum Timu Simpang Mamplam Kabupaten Bireuen, berdekatan dengan Kantor Keuchik.

Ketiga pelaku berhasil diringkus Tim Resmob Satreskrim Polres Bireuen sekitar pukul 22.00 WIB, Jumat (8/10/2021).

Ketiganya ternyata satu keluarga yakni berinisial, S (56) kakek kandung bayi, Y (50) nenek kandung bayi dan M (28) ibu kandung bayi warga Desa Geulanggang Kecamatan Ulim Kabupaten Pidie Jaya.

Informasi diperoleh Sabtu (9/10) sore, pihak Polres Bireuen bersama Polsek Samalanga telah meringkus pelaku yang diduga pembuang bayi berjenis kelamin laki-laki itu.

Disebutkan, mereka mengakui membawa bayi dan meninggalkannya di Desa Rheuem Timu dengan mengunakan Vario warna hitam black BL 4896 OH.

Ketiganya beralasan membuang/ meninggalkan bayi tersebut karena aib dan malu dengan masyarakat, karena tersangka Mur masih punya suami sah, yang sekarang bekerja di Malaysia.

Kapolsek Samalanga Iptu Husni Eka Jumadi, Kanit Reskrim Polsek Samalanga beserta Tim Opsnal Reskrim Polres Bireuen sebaik mendapatkan informasi dari masyarakat terus terjun ke lapangan.

Atas informasi yang diduga pelaku pembuang bayi berada di Pidie Jaya di desa Geulanggang Kecamatan ulim, Pidie Jaya terus menuju kediaman tersangka.

Setelah melakukan penyelidikan polisi langsung melakukan interogasi terhadap tiga pelaku pembuang bayi di Pidie Jaya.

Dan, untuk sementara ketiga pelaku telah dibawa ke Polres Bireuen untuk melakukan proses lebih lanjut. (bbs/gib)